Sat Reskrim Polres Nabire Masih Mengusut Pelaku Pembunuhan Akibat Konflik Tapal Batas di Topo

    Sat Reskrim Polres Nabire Masih Mengusut Pelaku Pembunuhan Akibat Konflik Tapal Batas di Topo

    JAYAPURA - Bertempat di Aula Wicaksana Laghawa Polres Nabire, telah dilaksanakan mediasi penanganan konflik tapal batas di kampung Topo dan Kampung Urumusu antara Kelompok Adat Suku Dani, Suku Mee dan Suku Wate, Selasa (13/06/2023).

    Kapolres Nabire, AKBP I Ketut Suarnaya, SH., S.IK, usai mediasi mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih mengusut pelaku pembunuhan yang terjadi di Topo akibat konflik tapal batas.

    Dijelaskan Kapolres, terkait jasad dari kelompok adat suku Dani yang belum ketemu akan dicari. Sedangkan untuk pelaku pembunuhan masih dalam penyidikan Reskrim.

    “Reskrim sudah bekerja dari pertama kejadian, olah TKP, TiIm Inafis turun ke lapangan, mendata kerugian baik penganiayaan, hilangnya nyawa orang, kebakaran dan lain sebagainya ini dari Reskrim bekerja”, kata Kapolres Nabire.

    Kapolres mengatakan, pihaknya berupaya meredam hal ini secara musyawarah.

    “Fasilitasi hari ini merupakan hal yang terbaik bagi saudara-saudara kita untuk mendapatkan solusi-solusi alternatif yang sudah diputuskan. Kalau tidak ada pertemuan, tidak ada solusi tadi seperti pelepasan hak ada yang sudah dicabut. Selanjutnya akan direncanakan penentuan tapal batas ada”, tandas Kapolres. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Polisi Serahkan 3 Tersangka Pemasok Amunisi...

    Artikel Berikutnya

    Satgas Yonif 721/Makkasau Serahkan Bendera...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Soldiers Support Local Farmers: A Boost for Amuleme's Economy
    Habema Marines Strengthen Community Bonds in Tomonsatu Village
    TNI Takes Bold Steps to Enhance Welfare Development in Papua Amid Security Challenges
    Presiden Prabowo Subianto Umumkan Menteri Negara dalam Pemerintahan Periode 2024-2029

    Tags